Budidaya Tiram Mutiara (aquariumhias) -Mutira awal mulanya cuma didapat dari tiram mutiara yg hidup alami di laut. Berkat perkembangan tehnologi sekarang ini, mutiara telah bisa dibudidayakan, meskipun beberapa besar teknologinya tetap didominasi atau dikuasai oleh bangsa lain. Balai Budidaya Laut, Lampung senantiasa berusaha utk mengejar ketinggalan tehnologi budidaya mutiara tsb, di karenakan mengerti begitu besar potensi mutiara di negara kita. Kesuksesan Balai Budidaya Laut membudidayakan mutiara adalah langkah baru yg memberikan bahwasanya tehnologi itu bisa dikerjakan oleh bangsa Indonesia. Di negara kita tiram mutiara yg banyak dibudidayakan yaitu type Pinctada maxima (Goldlip Pearl Oyster). Type ini banyak ditemukan di perairan Indonesia Sisi Timur (Maluku, Nusa Tenggara Timur serta Nusa Tenggara Barat).
Pemilihan Lokasi
Pemilihan Lokasi
- Lokasi terlindung dari angin serta gelombang yg besar.
- Perairan subur, kaya dapat makanan alami.
- Kecerahan cukup tinggi.
- Cukup ada induk/ benih tiram mutiara.
- Basic perairan pasir karang serta kedalaman air 15 ~ 25 m.
- Kandungan garam 30 ~ 34 ppt serta suhu 25 ~ 28 0 C.
- Bebas pencemaran.
Pemasangan Inti
- Tiram mutiara yg sudah terbuka cangkangnya diletakkan dlm penjepit dng posisi sisi anterior menghadap ke pemasang inti.
- Inti mutiara bulat di buat dari cangkang kerang air tawar dng diameter beragam pada 6 ~ 12 mm.
- Sesudah posisi organ sisi dlm tampak jelas, di buat sayatan dimulai dari pangkal kaki menuju gonad dng hati-hati.
- Dengan graft carrier masukkan graft tissue (potongan mantel) ke dlm torehan yg di buat.
- Masukkan inti dng nucleus carrier dengan cara hati-hati sejalur dng masuknya mantel. Penempatannya mesti bersinggungan dng mantel.
- Pemasangan inti selesai, tiram mutiara dipelihara dlm keranjang pemeliharaan.
Pemasangan inti mutiara 1/2 bulat (blister)
- Tiram mutiara yg sudah terbuka cangkangnya ditempatkan dlm penjepit dng posisi sisi ventral menghadap arah pemasang inti.
- Inti mutiara blister memiliki bentuk 1/2 bundar, jantung atau tetes air ; terbuat berbahan plastik. Diameter inti mutiara blister berkisar 1 ~ 2 cm.
- Sibakkan mantel yg menutupi cangkang dng spatula, hingga cangkang sisi dlm (nacre) tampak jelas.
Pemeliharaan
Tiram mutiara yg dipasangi inti mutiara bulat butuh dikerjakan pengaturan posisi pada saat awal pemeliharaan, supaya inti tak dimuntahkan keluar. Selain itu area dimasukkan inti pada waktu operasi mesti terus ada di bagian atas.
Kontrol inti dng sinar-X dikerjakan sesudah tiram mutiara dipelihara sepanjang 2 ~ 3 bln., dng maksud utk tahu jika inti yg dipasang dimuntahkan atau terus pd tempatnya.
Pembersihan cangkang tiram mutiara serta keranjang pemeliharaannya mesti dikerjakan dengan cara berkala ; bergantung dari kecepatan/ kelimpahan organisme penempel.
ConversionConversion EmoticonEmoticon